--> Maret 2018 | SPECIAL TEN

deretan sepuluh terbaik


Jumat, 23 Maret 2018

10 Pemain Sepakbola Terbaik Timnas Inggris Saat Ini

10 Pemain Sepakbola Terbaik Timnas Inggris Saat Ini

Kemampuan tak pernah menjadi masalah bagi Phil Jones; pemain Manchester United ini punya kemampuan yang bagus sebetulnya. Namun talentanya selalu ditahan oleh fisiknya yang cukup rapuh meski terlihat tegap. Jones adalah pemain brilian yang kurang cocok dengan jadwal padat sepakbola dua kali seminggu, dan itulah yang membuatnya seringkali cedera. Tetapi ketika ia fit, ia adalah salah satu bek terbaik negeri ini.

Baca Juga :

10. Phil Jones

Kemampuan tak pernah menjadi masalah bagi Phil Jones; pemain Manchester United ini punya kemampuan yang bagus sebetulnya. Namun talentanya selalu ditahan oleh fisiknya yang cukup rapuh meski terlihat tegap. Jones adalah pemain brilian yang kurang cocok dengan jadwal padat sepakbola dua kali seminggu, dan itulah yang membuatnya seringkali cedera. Tetapi ketika ia fit, ia adalah salah satu bek terbaik negeri ini.


9. Eric Dier

Dalam waktu lama, Dier menjadi pemain tanpa peran yang pasti. Ia adalah pemain yang bisa melakukan segalanya, namun bukan ahli di salah satu bidang. John O’Shea versi Inggris, mungkin. Namun musim ini, kedatangan Davinson Sanchez di Spurs membuat Dier lebih banyak bermain sebagai gelandang bertahan dan kini ia pun mendapatkan ganjarannya; ia bisa menampilkan performa yang luar biasa, termasuk saat melawan Real Madrid.


8. Adam Lallana

Kualitas Lallana bukan lagi sebuah rahasia, tetapi banyak orang berasumsi bahwa ia mungkin tidak begitu bagus. Namun, melihat bagaimana lini tengah Liverpool begitu rapuh tanpa ketenangan, kesabaran, dan kreativitas eks pemain Southampton ini, jelas sudah bahwa kualitasnya patut diakui.


7. Danny Rose
Danny Rose banyak cedera musim ini dan Ben Davies serta Ryan Bertrand (di klub dan di timnas) telah tampil hebat ketika ia absen dan Rose pun bisa saja terlupakan. Tetapi itu seharusnya tidak terjadi, mengingat kualitas dan konsistensi bek kiri ini selama dua musim terakhir.


6. Marcus Rashford

Marcus adalah pemain yang paling tak mengenal rasa takut di manapun ia bermain. Akan segera lepas dari usia remaja, Rashford kini bermain dengan ketenangan dan keseimbangan yang benar-benar luar biasa – Anda perlu melihatnya langsung untuk bisa mempercayai hal itu dimiliki oleh seseorang semuda dirinya. Cepat dan rajin melakukan tusukan, ia telah mengembangkan kemampuan barunya untuk bermain di sisi kiri sebagai penyerang sayap yang dinamis; seorang pemain yang bisa menerima bola dan menggiringnya ke depan, entah lewat sisi lapangan atau dengan tusukan ke tengah. Seseorang dengan bakat besar yang, dengan sedikit sentuhan, bisa menjadi pemain kelas dunia.


5. Kyle Walker

Sekarang baru disadari betapa besarnya potensi Kyle Walker setelah melihatnya berkembang dari seorang pemain satu-dimensi yang menjadi karakteristiknya dulu. Tetapi kegigihannya untuk belajar dan pembinaan yang bagus dari Mauricio Pochettino dan Pep Guardiola telah membuat Walker menjadi salah satu bek kanan terbaik di dunia. Walker kini sering bergerak aktif di sisi kanan serangan Manchester City dengan kemampuannya untuk menusuk dan melewati lawan.


4. John Stones

Keberadaan Walker yang membuat bek tengah manapun bisa bermain tenang telah memberikan John Stones kemajuan besar, yang telah berubah dari pemain yang sering bingung dan membuat kesalahan yang ia perlihatkan di musim 2016/17 lalu menjadi seorang pemain brilian. Stone telah mengubah gaya permainannya dengan begitu jauh dan kini ia terlihat jauh lebih meyakinkan dan menjadi seorang bek yang mampu memimpin rekan-rekannya – sesuatu yang selalu diekspektasikan atas dirinya. Arah kariernya sejauh ini mengingatkan kita pada Gerard Pique, seorang bek berbakat namun sering membuat kesalahan yang diubah oleh Pep Guardiola untuk menjadi seorang bek yang mampu memimpin timnya.


3. Dele Alli

Dele Alli telah merusak berbagai deksripsi atas dirinya berkali-kali. Awalnya dikenal sebagai seorang gelandang, Pochettino telah mengembangkannya menjadi pemain yang lebih terlihat seperti seorang penyerang. Ia bukan pemain No.9 yang bisa memimpin lini depan sendirian, tetapi lihatlah kualitas-kualitas terbaiknya; mencetak gol, mendribel, dan pergerakan tanpa bola – seorang penyerang bayangan yang bisa bermain seperti seorang target man mungkin lebih pas untuk mendeskripsikannya. Pemain berusia 21 tahun ini bahkan sebetulnya juga lebih luas dari itu, karena ia bisa terlibat juga dengan permainan di lini tengah, tetapi ia bukan seorang playmaker; mencetak gol adalah kualitas utamanya. Ia justru paling berbahaya ketika Anda tidak melihatnya selama beberapa waktu, karena ia akan terus bergerak, mencari ruang untuk dieksploitasi semaksimal mungkin dengan kemampuannya mencetak gol. Ia Thomas Muller versi Inggris.


2. Raheem Sterling


Seseorang dengan kemampuan dribel dan skill yang dinamis yang luar biasa, Raheem Sterling adalah pemain yang selalu dihujani kritikan di sepanjang kariernya yang baru saja dimulai. Namun, meski terus dihina dengan berbagai ujaran kebencian berbasis ras, sebagai pemain, Sterling terus melangkah maju. Musim ini, Sterling bahkan telah mengembangkan penyelesaian akhir yang mematikan; hanya dua pemain yang telah mencetak lebih dari 14 gol yang ia catatkan di Premier League dan tidak ada yang mampu menyaingi 30% konversi tendangannya. Faktanya, dari semua pemain di Premier League yang telah mencetak lima gol atau lebih di 2017/18, hanya Gabriel Jesus (32%) yang mampu mengalahkannya.


1. Harry Kane

Siapa lagi kalau bukan dia? Striker Spurs ini bahkan tidak mencetak satu gol pun di bulan Agustus, namun ia sudah mencatatkan 26 gol di semua kompetisi musim ini dari 27 pertandingan (meski konversi tendangannya tak pernah bagus karena catatannya di bulan itu). Sejak awal 2014/15, Kane telah mencetak 93 gol di 123 penampilan, lebih dari pemain manapun dalam periode tersebut. Jika ini belum cukup impresif, ia juga kini bermain hebat di Liga Champions, di mana ia telah mencatatkan enam gol dalam lima pertandingan. Jika ada yang masih meragukannya, penampilannya melawan Real Madrid adalah konfirmasi lebih jauh: Kane telah menjadi seorang penyerang kelas dunia. Pemain terbaik Inggris saat ini, sudah jelas, kan?


Kamis, 01 Maret 2018

10 Youtuber Berpenghasilan Terbesar di Dunia 2023

10 Youtuber Berpenghasilan Terbesar di Dunia 2023

Kreator YouTube atau kerap diistilahkan “ YouTuber” kini dipandang sebagai profesi baru dengan iming-iming penghasilan tinggi. Salah satu sumber penghasilan YouTuber adalah iklan di YouTube atau kerap disebut “AdWords”. YouTuber mendapat porsi pendapatan 55 persen atas AdWords yang terhitung menumpang di konten video mereka. Sementara itu, YouTube sebagai platform bakal meraup 45 persen sisanya. Menutup 2017, majalah Forbes mengumumkan “10 YouTuber dengan penghasilan tertinggi”.   YouTuber berpenghasilan tertinggi tahun ini menembus angka pendapatan Rp 222 miliar. Sementara nilai kumulatif yang mereka kumpulkan mencapai 127 juta dollar AS atau setara Rp 1,7 triliun.

Baca Juga :

Angka kumulatif itu meningkat 80 persen ketimbang 2016 yang kumulatifnya cuma 70,5 juta dollar AS atau sekitar Rp 952 miliar. Lebih rinci, siapa saja nama-nama 10 YouTuber dengan penghasilan tertinggi sepanjang 2017 lalu? 


1. Daniel Middleton (DanTDM) 




Daniel Middleton (YouTube) YouTuber yang fokus pada game “Minecraft” ini menghimpun 17 juta subscriber pada channel YouTube-nya bertajuk “DanTDM”. Ia rutin me-review game dengan gaya bertutur yang santai. Selama setahun, Daniel Middleton yang baru berusia 26 tahun meraup penghasilan 16,5 juta dollar AS atau Rp 222 miliar. 


2. Evan Fong (VanossGaming) 


Posisi kedua masih berasal dari YouTuber yang fokus di sektor game. Tak lain adalah Evan Fon alias “VanossGaming”, yakni pria 25 tahun asal Kanada. Ia kerap mengunggah video komedi yang memperlihatkan reaksiya ketika bermain video game. Penghasilannya selama setahun mencapai 15,5 juta dollar AS atau Rp 209 miliar. 


3. Dude Perfect 

Channel kolektif dari saudara kembar Cory Cotton dan Cobby Cotton ini memperlihatkan trik dan tips olahraga dengan balutan guyonan. Mereka meraup 14 juta dollar AS atau Rp 189 miliar selama setahun. 


4. Logan Paul 




Sosok yang tadinya populer di layanan berbagi video Vine ini merupakan kakak dari aktor sekaligus YouTuber kondang Jake Paul. Dua bersaudara itu pun sempat berperan dalam beberapa serial televisi bergenre komedi, salah satunya Bizaardvark. Jake Paul memiliki 14 juta subscriber di YouTube. Ia membagikan vlog sehari-hari dan reaksi bernuansa komedi atas video-video yang bertebaran di YouTube. Penghasilannya mencapai 12,5 juta dollar AS atau Rp 168 miliar. 



5. Mark Fischbach (Markiplier)



Melalui video-video game yang dibawakan dengan gaya energik, Mark Fischback atau dikenal dengan “Markplier”, mampu mendapatkan 18 juta subscriber. Ia mengaku tak puas dengan keterampilannya saat ini dan ingin belajar musik serta akting. Pendapatannya setahun mencapai 12,5 juta dolar AS atau Rp 168 miliar. 



6. Felix Kjellberg (PewDiePie) 

Komentator video kontroversial asal Swedia ini telah menghimpun 58 juta subscriber pada akun YouTube “PewDiePie”. Ia dikenal kerap berteriak-teriak ketika bermain game dan melontarkan guyonan yang menggelitik. PewDiePie, gamer bernama asli Felix Kjellberg ini sukses meraih jutaan dollar(BBC) Awal tahun 2017 Felix Kjellberg disandung masalah karena konten videonya dianggap mengandung unsur tak layak. YouTube dan Disney pun menyetop kerja sama dengannya, meski YouTube tetap mempersilahkannya memanfaatkan paltform berbagi video. Penghasilannya selama setahun mencapai 12 juta dollar AS atau Rp 162 miliar. 



7. Jake Paul 




Setelah adiknya berada di urutan keempat, sang kakak, Jake Paul menyusul di posisi ketujuh dengan penghasilan 11,5 juta dollar AS atau Rp 155 miliar. Video yang ia unggah beragam, mulai dari konten komedi, musik, hingga hal-hal menyangkut pop-culture. 



8. Smosh 




Kolektif ini mulanya didirikan oleh Ian Hecox dan Anthony Padilla. Mereka adalah salah satu perintis video komedi di YouTube yang memparodikan video game dan pop-culture. Anthony Padilla kemudian meninggalkan Smosh pada Juni 2017 dan membuat akun YouTube sendiri. Smosh yang masih dijalankan Ian Hecox meraup penghasilan 11 juta dollar AS atau Rp 148 miliar selama setahun. 


9. Ryan Toys Review 

Bocah berusia enam tahun ini sukses mengundang perhatian netizen dengan tingkahnya yang menggemaskan ketika me-review mainan-mainan anak kecil. Penghasilannya mencapai 11 juta dollar AS atau Rp 148 miliar. 


10. Lilly Singh



Lilly Singh membuat berbagai konten, mulai dari sketsa komedi, video usik, hingga film berjudul Trip to Island Unicorn. Channel YouTube-nya “Superwoman” berhasil meraup subscriber sebanyak 12,7 juta orang dan penghasilannya tercatat 10,5 juta dollar AS selama setahun atau Rp 141,8 miliar.